Jumat, 15 Februari 2019

    Rasa itu terkadang hadir begitu saja dalam diriku disaat kita bertatap muka dengannya, bukan , bukan rasa sayang, rindu atau sebagainya. melainkan perasaan yang aku rasakan ketika mengetahui dia berhianat. rasa sakit itu selalu muncul ketika menjumpainya. bukannya aku nggak bisa melupakannya bahkah perasaan sayangku ke dia sudah lenyap. bahkan setelah aku tahu kalau dia berhianat aku sudah berusaha untuk melupakannya.aku tahu, kenangan  itu nggak akan pernah bisa terghapuskan tapi kita bisa menggantikan kenangan itu bersama orang lain.

    Memaafkan bukan berarti bisa mengulangi. mungkin orang lain akan mudah memaafkan apa yang diperbuat pasangannya dan mudah untuk kembali lagi dengannya. tapi tidak dengan aku, aku gak akan pernah mau untuk kembali pada orang yang telah menngoreskan luka pada hatiku. karena pada dasarnya sekuat apapun orang itu berjanji akan berubah tapi kenyataanya dia akan kembali lagi menyakiti kita.

   mungkin semua orang berhak mendapatkan kesempatan kedua untuk memperbaiki sikap dalam hubungan, tapi bagiku semua itu tak akan pernah berlaku. aku tak akan pernah memberi kesempatan kedua bagi orang yang menyakitiku. karena itu sama saja memberikan dia kesempatan untuk menyakiti kita untuk kedua kalinya.

move on memang mudah tapi melupakan rasa sakitnya itulah yang susah.